Lagu Buku Ende Tu Na Monding: Kisah di Balik Liriknya
Pengantar
"Buku Ende Tu Na Monding" merupakan sebuah lagu daerah asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara, yang sangat populer dan dicintai masyarakat Indonesia. Liriknya yang sederhana namun sarat makna telah memikat hati banyak orang. Di balik keindahan melodinya, tersimpan sebuah kisah yang mengharukan dan menginspirasi.
Asal-usul Lagu
Lagu "Buku Ende Tu Na Monding" diciptakan oleh seorang guru bernama Parningotan Nainggolan pada tahun 1960-an. Ia terinspirasi oleh pengalaman pribadinya saat mengajar di sebuah sekolah dasar di Desa Ende, Tapanuli Utara.
Pada saat itu, Parningotan Nainggolan prihatin melihat banyak muridnya yang tidak memiliki buku pelajaran. Ia pun berinisiatif untuk membuat sebuah lagu yang dapat membantu murid-muridnya mengingat materi pelajaran dengan lebih mudah.
Makna Lirik
Lirik lagu "Buku Ende Tu Na Monding" bercerita tentang pentingnya pendidikan dan semangat belajar. Berikut adalah makna dari setiap bait liriknya:
- Bait 1:
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- Bait 2:
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- Bait 3:
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- Bait 4:
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
- "Buku ende tu na monding, buku ende tu na monding" (Buku itu sangat berharga)
Pengaruh dan Popularitas
Lagu "Buku Ende Tu Na Monding" dengan cepat menjadi populer di kalangan masyarakat Tapanuli Utara. Liriknya yang sederhana dan mudah diingat membuat lagu ini mudah dinyanyikan dan diajarkan kepada anak-anak.
Seiring berjalannya waktu, lagu ini menyebar ke seluruh Indonesia dan menjadi salah satu lagu daerah yang paling dicintai. Lagu ini sering dinyanyikan di sekolah-sekolah, acara-acara budaya, dan berbagai kegiatan lainnya.
Penghargaan dan Pengakuan
Lagu "Buku Ende Tu Na Monding" telah menerima banyak penghargaan dan pengakuan. Pada tahun 2013, lagu ini ditetapkan sebagai Lagu Daerah Sumatera Utara oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Selain itu, lagu ini juga telah diaransemen ulang oleh berbagai musisi ternama, seperti Rhoma Irama, Rita Sugiarto, dan Chrisye. Aransemen ulang tersebut semakin memperluas popularitas lagu ini dan membuatnya semakin dikenal oleh masyarakat luas.
Kesimpulan
Lagu "Buku Ende Tu Na Monding" adalah sebuah karya seni yang sangat berharga. Liriknya yang sederhana namun sarat makna telah menginspirasi banyak orang untuk menghargai pentingnya pendidikan. Lagu ini juga menjadi bukti kekayaan budaya Indonesia dan terus dicintai oleh masyarakat hingga saat ini.
Posting Komentar untuk "Lagu Buku Ende Tu Na Monding: Kisah Di Balik Liriknya"